Warga Surabaya Hindari Rute ini saat Demo Buruh Tolak UMP

author Jenik Mauliddina

- Pewarta

Kamis, 25 Nov 2021 23:01 WIB

Warga Surabaya Hindari Rute ini saat Demo Buruh Tolak UMP

i

Warga Surabaya Hindari Rute ini saat Demo Buruh Tolak UMP

Optika.id, Surabaya - Polrestabes Surabaya meminta masyarakat menghindari beberapa rute jalan di Surabaya, akibat rencana aksi demonstrasi Ribuan Buruh yang tergabung dari berbagai organisasi serikat buruh di Jawa Timur  yang akan melakukan aksi unjuk rasa berjilid-jilid.

Rencana aksi penolakan penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) Jatin itu dimulai Kamis, (25/11/2021), Jumat (26/11/2021) dan pada Senin (29/11/2021) serta Selasa (30/11/2021).

Baca Juga: Tidak Syarati Aturan: Bawaslu Pamekasan Tolak Penuhi Tuntutan DPD PAN untuk PSU

Kasatlantas Polreatabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra menyebut, Dampak dari rangkaian aksi demo tersebut akan berimbas pada setiap rute yang dilalui para peserta aksi demonstrasi. 

"Jalan protokol sejak Bundaran Waru arah Ahmad Yani menuju ke Jalan Darmo, hingga ke Basuki Rahmat lalu ke Gubernur Suryo. Sementara dari Gresik, dimungkinkan melalui Osowilangon, Kalianak, Rajawali, Jalan Pahlawan hingga ke Gubernur Suryo," kata Teddy, Kamis (25/11/2021).

Teddy meminta agar masyarakat sebisa mungkin menghindari jalan protokol. Dimulai masuk melalui pintu kota perbatasan Surabaya-Sidoarjo dan Surabaya-Gresik hingga menuju kantor gubernur, dengan mencari akses jalan alternatif lainnya.

"Untuk menghindari terjebak kemacetan, diimbau masyarakat mencari akses jalan alternatif selain jalan protokol tersebut," imbaunya.

Baca Juga: Ditreskrimsus Polda Jatim: Stok Beras Selama Bulan Ramadhan Aman

Sembilan organisasi serikat buruh itu di antaranya adalah Garda Metal FSPMI, Brigade KSPSI, Kopaskep KSPSI, Panser KSBSI, Satgasus RTMM, Garda Bumi Sarbumusi, Bapor SP LEM SPSI, Ganas SP Kahut SPSI dan Barikade SP Kahutindo. Mereka bergerak dari lokasi pabrik masing-masing menuju Surabaya. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Reporter: Jeni Maulidina

Baca Juga: KPU Sebut 80 Petugas Pemilu 2024 di Jatim Meninggal Dunia: Jember Paling Banyak

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU