Surabaya Level 1, Komisi D Minta PTM Segera Dilaksanakan

author angga kurnia putra

- Pewarta

Kamis, 24 Mar 2022 19:41 WIB

Surabaya Level 1, Komisi D Minta PTM Segera Dilaksanakan

i

Surabaya Level 1, Komisi D Minta PTM Segera Dilaksanakan

Optika.id-Komisi D Bidang Pendidikan DPRD Kota Surabaya meminta dinas pendidikan setempat secepatnya menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen menyusul Surabaya masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.

"Dengan dicapainya PPKM level 1, saya berharap PTM 100 bisa segera dilaksanakan. Nanti tetap mengacu pada SKB 4 Menteri dengan pola yang menyesuaikan kondisi dan kesiapan sekolah, serta mempertimbangkan masukan dari orang tua peserta didik," kata anggota Komisi D DPRD Surabaya Cahyo Siswo Utomo di Surabaya, Kamis (24/3/2022).

Baca Juga: Pastikan PTM Aman, Kemendikbud Gandeng Kemenkes Pencegahan Hepatitis Akut

Surabaya berstatus PPKM Level 1 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3, Level 2, Level 1 di wilayah Jawa dan Bali yang berlaku mulai 22 Maret-4 April 2022.

Selain itu, lanjut dia, dengan pemberlakuan PPKM Level 1 ini, menjadi momentum warga Surabaya untuk menyambut bulan Ramadhan dengan penuh suka cita.

Menurut dia, hikmah Ramadhan akan menjadikan umat semakin kuat dengan ujian, serta kuat jiwa dan raganya. Terlebih, kata dia, Ramadhan nanti dapat dijalani oleh masyarakat, khususnya umat islam dengan lebih khusyuk dan leluasa.

"Hikmah tersebut ditandai dengan sistem pelayanan kesehatan yang membaik, kuat ekonominya ditandai dengan usaha-usaha rakyat khususnya UMKM yang bangkit, kuat pikirannya ditandai dengan aktifnya sektor pendidikan," kata dia.

Meski Surabaya Level 1, Cahyo tetap mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga situasi COVID-19 tetap terkendali dengan baik melalui penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin.

Baca Juga: Hetifah Sjaifudian: Adanya Penyebaran Hepatitis, PTM Boleh Asal Kantin Tutup

"Semoga situasi yang kondusif ini tetap terjaga agar Surabaya bangkit dan menjadi kota yang humanis, maju dan berkelanjutan," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Yusuf Masruh sebelumnya mengatakan, PTM 100 persen di Surabaya menunggu PPKM Level 1.

Yusuf menyebut apabila PTM diterapkan 100 persen, tentu di awal pola yang dijalankan tetap menyesuaikan dengan kondisi sekolah. Sebab, setiap sekolah memiliki ruangan kelas dengan kapasitas yang berbeda.

"Kami acuannya tetap pada SKB 4 Menteri dan PPKM Inmendagri. Kalau sudah level 1, kalau memungkinkan 100 persen pakai shift, kami lakukan. Karena kondisi sekolah itu variatif, ada yang kelasnya lebar, ada yang kecil," katanya.

Baca Juga: PTM 100 persen di Surabaya Dianggap Berjalan Lancar

Reporter: Angga Kurnia Putra

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU