Simpati Terhadap Korban Tragedi Kanjuruhan Warga Muhammadiyah Surabaya Gelar Salat Gaib

author angga kurnia putra

- Pewarta

Selasa, 04 Okt 2022 00:32 WIB

Simpati Terhadap Korban Tragedi Kanjuruhan Warga Muhammadiyah Surabaya Gelar Salat Gaib

i

1610187861804

Optika.id-Warga Muhammadiyah di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, melaksanakan salat gaib bagi warga yang meninggal dunia akibat tragedi yang terjadi seusai laga Persebaya Surabaya vs Arema FC pada Sabtu malam (1/10/2022) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

"Hari ini kami menggelar shalat gaib di seluruh kecamatan se-Surabaya," kata Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya M. Arif An di Surabaya, Senin (3/9/2022).

Baca Juga: Pasar Bandeng Gresik: Mahasiswa PMM UMG Terjun ke Warisan Budaya Lokal

Menurut dia, salat gaib dilaksanakan di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah yang ada di Kota Surabaya, termasuk di masjid, panti asuhan, dan sekolah.

Sebanyak 207 siswa Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Dupan di kawasan Bangkingan, Surabaya, melaksanakan shalat gaib pada Senin pagi.

"Shalat gaib ini kami lakukan bersama siswa-siswi untuk mewakili ucapan turut berduka dan berbelasungkawa atas tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan Malang. Semoga Allah menempatkan mereka di tempat yang terbaik," kata Kepala MIM Dupan Surabaya Rohim. 

Arif mengatakan bahwa Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga seluruh korban kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.

Baca Juga: Dorong Ekonomi Berkeadilan, KPPU Kolaborasi dengan Muhammadiyah

Menurut dia, kerusuhan yang merenggut nyawa setidaknya 130 orang tersebut merupakan tragedi besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Ini tragedi besar dunia. Mohon para pihak untuk mengusut tuntas. Harus ada yang bertanggung jawab, dalam hal ini penyelenggara, aparat, dan seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) sepak bola," kata dia.

Reporter: Angga Kurnia Putra

Baca Juga: Menghimpun Sumber untuk Menulis Sejarah Muhammadiyah

Editor: Pahlevi 

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU