PON Papua: Dua Anggota Polisi Juarai Nage No Kata Judo

author optikaid

- Pewarta

Minggu, 03 Okt 2021 18:54 WIB

PON Papua: Dua Anggota Polisi Juarai Nage No Kata Judo

i

Bripda Wairifes Bukwa dan Bripda Agus Sujaminto menerima medali emas (foto: Elfrida Sijabat/Humas PPM)

Optika, Papua - Dua anggota Kepolisian Polda Papua berhasil menjuarai Nage No Kata putra cabang olahraga judo yang diperlombakan dalam PON XX Papua tahun 2021 di Venue Cabor Judo Graha Eme Neme Yauware, Sabtu (2/10/2021). 

Dua anggota Polda Papua itu adalah Bripda Wairifes Bukwab dan Bripda Agus Sujaminto. Keduanya berhasil mengalahkan atlet asal Jawa Timur dan Jawa Barat dengan skor tertinggi 408,5.

Bripda Wairifes Bukwab yang masih berusia 22 tahun itu, merupakan putra daerah asli yang berasal dari Papua. 

Dia bersyukur atas perolehan medali emas untuk tanah kelahirannya, meskipun baru pertama kali tampil di ajang bergengsi ini.

" Saya berterimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa dan kedua orang tua saya beserta Ketua Judo Pengprov Papua yang sudah mendukung kami sampai PON, sehingga kami bisa juara satu. Terlebih kepada masyarakat Papua yang sudah mendukung kami secara langsung atau tidak langsung dalam doa," kata Wairifes kepada media. Minggu (3/10/2021).

Prestasi yang diraih keduannya adalah buah dari kerja keras yang dijalani selama tiga tahun.

" Kami datang dari Jayapura. Saya sebelumnya di silat, lalu saya tertarik dengan judo karena ingin membuat hal baru. Alhamdulillah pertama kali ikut PON, bisa sumbang emas untuk Papua. Mudah-mudahan judo bisa berkembang lagi di Papua," tuturnya.

Sementara itu Bripda Agus Sujaminto yang lahir di Jayapura memiliki darah campuran Jawa dan Papua. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

" Bapak saya orang Jawa, tapi kalau ditanya saya orang mana, saya bilang orang Papua, karena kalau saya bilang orang Jawa orang tidak percaya. Wajah saya lebih mirip ke mama Papua," ungkap Agus.

Pria campuran Jawa dan Papua ini sangat bersyukur atas raihan emas menjadi sebuah kebanggaan karena bisa membahagiakan orang tua dan instansi tempatnya mengabdi.

" Tujuan saya ikit judo sebenarnya karena saya ingin jalan-jalan ke seluruh Indonesia dan sudah tercapai. Rasanya luar biasa dapat emas di PON," kata Agus. 

Agus mengungkapkan bahwa dia dan Wairifes merupakan satu angkatan sebelum masuk angkatan Polri. Dia berharap apa yang diraih bisa memotivasi teman-temannya yang lain.

" Kami satu angkatan, bertemu ssbelum masuk angkatan Polri. Kami tes sama-sama dan akhirnya pendidikan juga sama. Semoga kami bisa memotivasi teman-teman yang lain. Intinya, jika mau berusaha dan berjuang pasti bisa, Torang Bisa ," tukasnya penuh semangat. (Denny/zal)

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU