Pendiri Perpustakaan Lorong Terima Penghargaan Nugra Jasadharma Pustaloka

author optikaid

- Pewarta

Kamis, 16 Sep 2021 17:39 WIB

Pendiri Perpustakaan Lorong Terima Penghargaan Nugra Jasadharma Pustaloka

i

Dok : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Sulawesi Selatan

Optika, Makassar - Bachtiar Adnan Kusuma (BAK), Penggagas Perpustakaan Lorong Kota Makassar, resmi menerima penghargaan tertinggi Nugra Jasa Dharma Pustaloka. Penghargaan dari unsur masyarakat itu diberikan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).

Pemberian penghargaan dilakukan pada Acara Gemilang Perpustakaan Nasional RI di Gedung Perpusnas RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/9/2021). Kegiatan tersebut diikuti secara daring oleh para undangan dari seluruh Indonesia.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Sulawesi Selatan, Moh Hasan, mengungkapkan, secara kelembagaan dan kedinasan pihaknya memang hanya mengusulkan BAK sebagai calon penerima penghargaan Nugra Jasa Darma Pustaloka. Keputusan tertinggi untuk memutuskan pemenangnya, kata dia, ada di Tim Timbang Perpusnas RI.

"Alhamdulillah nama Tokoh Literasi Sulsel lolos sebagai satu-satunya Masyarakat Pegiat Literasi dari yang menerima Penghargaan Tertinggi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Tahun 2021," Kata Hasan.

Perpusnas menyerahkan peraih penghargaan tertinggi kepada tokoh literasi Sulsel kepada Pegiat Literasi Nasional atau Nugra Jasadharma Pustaloka dengan SK Kepala Perpusnas RI Nomor 186 Tahun 2021 Tentang Penetapan Penerima Penghargaan Nugra Jasa Darma Pustaloka. 

BAK menceritakan, dia berkiprah sejak 2001 sampai saat ini. Alumnus Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin itu kemudian menjadi Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca Sulsel sejak 2005 hingga 2014. Di luar provinsi Sulsel, BAK mendirikan Komunitas Deras di Jakarta Barat sejak 2005 hingga 2010.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pria kelahiran Makassar itu juga menjadi bagian dari penggiat Forum Indonesia Membaca Jakarta dan bergabung dalam Keanggotaan IKAPI DKI Jakarta. 

Kemudian kembali dari petualangan dan menetap di Makassar pada tahun 2010. Pada tahun yang sama, saya mendirikan Komunitas Deras di Parangtambung, Karuwisi, dan lainnya," tutur BAK sembari mengenang perjuangan panjangnya dalam memenangkan literasi. 

Berkiprah di gerakan literasi sejak 2001 dan menerima penghargaan dari berbagai pihak, termasuk dari Pemerintah Kota Makassar dan Pemerintah Provinsi Sulsel sebagai Tokoh Literasi dan Pendidikan. (Jen/zal)

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU