Pemprov Jatim Tetapkan UMK 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2022, Ini Daftar Lengkapnya

Optika.id, Surabaya - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menetapkan Keputusan Gubernur Nomor 188/803/KTPS/013/2021 tentang Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) tahun 2022 di 38 Kabupaten/Kota. 

Dalam salinan yang diterima Optika, Rabu (1/12/2021), UMK Jatim tahun 2022, Kota Surabaya menjadi daerah dengan UMK tertinggi sebesar Rp 4.375 479,19 UMK terbesar kedua di Jatim, yakni Kabupaten Gresik sebesar Rp 4.372.030,51. Dan untuk terbesar ketiga yakni Kabupaten Sidoarjo sebesar Rp 4.368.581,85, Masing-masing naik Rp 75.000 dibanding tahun 2021.

Baca Juga: Tips Ampuh Mengatasi Batuk dan Pilek dengan Bahan-bahan Alami

[caption id="attachment_9233" align="alignnone" width="212"] Pemprov Jatim Tetapkan UMK 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2022, Ini Daftar Lengkapnya[/caption]

Sementara, UMK terendah di Jatim ada di Sampang sebesar Rp 1.922.122,97 di Tahun 2022. Pada tahun 2022 UMK Jatim mengalami kenaikan dari kisaran Rp 1000 - Rp 75.000.

Berikut besaran UMK 38 Kabupaten/Kota di Jatim Tahun 2022:

Baca Juga: Peta Politik Kekuatan Partai Pemilu di Surabaya

1. Kota Surabaya: Rp 4.375.479,19, (naik Rp 75.000)
2. Kabupaten Gresik: Rp 4.372.030,51,  (naik Rp 75.000)
3. Kabupaten Sidoarjo: Rp 4.368.581,85,  (naik Rp 75.000)
4. Kabupaten Pasuruan: Rp 4.365.133,19, ( naik Rp 75.000)
5. Kabupaten Mojokerto: Rp 4.354.787,17, ( naik Rp 75.000)
6. Kabupaten Malang: Rp 3.068.275,36, (tetap)
7. Kota Malang: Rp 2.994.143,98, ( naik Rp 23.641)
8. Kota Pasuruan: Rp 2.838.837,64, (naik Rp 19.036)
9. Kota Batu: Rp 2.830.367,09, (naik Rp 10.565)
10. Kabupaten Jombang: Rp 2.654.095,88, (tetap)
11. Kabupaten Probolinggo: Rp 2.553.265,95, (tetap)
12. Kabupaten Tuban: Rp 2.539.224,88 (naik Rp 6.990)
13. Kota Mojokerto: Rp 2.510.452,36, (naik, Rp 29.149)
14. Kabupaten Lamongan: Rp 2.501.977,27 (naik Rp 13.252)
15. Kota Probolinggo: Rp 2.376.240,63 (naik Rp 26.240)
16. Kabupaten Jember: Rp 2.355.662,91 (tetap)
17. Kabupaten Banyuwangi: Rp 2.328.899,12 (naik Rp 14.620)
18. Kota Kediri: Rp 2.118.116,63 (naik Rp 32.191)
19. Kabupaten Bojonegoro: Rp 2.079.568,07 (naik Rp 12.786)
20. Kabupaten Kediri: Rp 2.043.422,93 (naik Rp 9.918)
21. Kota Blitar: Rp 2.039.024,44 (naik Rp 34.318)
22. Kabupaten Tulungagung: Rp 2.029.358,67 (naik Rp 19.358)
23. Kabupaten Blitar: Rp 2.015.071,18 (naik Rp 10.365)
24. Kabupaten Lumajang: Rp 2.000.607,20 (naik Rp 18.312)
25. Kota Madiun: Rp 1.991.105,79 (naik Rp 39.517)
26. Kabupaten Sumenep: Rp 1.978.927,22 (naik Rp 24.221)
27. Kabupaten Nganjuk: Rp 1.970.006,41 (naik Rp 15.300)
28. Kabupaten Ngawi: Rp 1.962.585,99 (naik Rp 2.075)
29. Kabupaten Pacitan: Rp 1.961.154,77 (tetap)
30. Kabupaten Bondowoso: Rp 1.958.640,12 (naik Rp 3.934)
31. Kabupaten Madiun: Rp 1.958.410,31 (naik Rp 6.822)
32. Kabupaten Magetan: Rp 1.957.329,43 (naik Rp 19.007)
33. Kabupaten Bangkalan: Rp 1.956.773,48 (naik Rp 2.067)
34. Kabupaten Ponorogo: Rp 1.954.281,32 (naik Rp 15.959)
35. Kabupaten Trenggalek: Rp 1.944.932,74 (naik Rp 6.611)
36. Kabupaten Situbondo: Rp 1.942.750,77 (naik Rp 4.429)
37. 37.Kabupaten Pamekasan: Rp 1.939.686,39 (naik Rp 1.364)

38. Kabupaten Sampang: Rp 1.922.122,97 (naik Rp 8.801)

Reporter: Jeni Maulidina

Baca Juga: Pasar Bandeng Gresik: Mahasiswa PMM UMG Terjun ke Warisan Budaya Lokal

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi