optika.idoptika.id
    Facebook Twitter Instagram YouTube
    optika.id optika.id
    • News
    • Rubrik
      • Politik
      • Kesehatan
      • Teknologi & Gaya Hidup
      • Sosial & Ekonomi
      • Pendidikan
      • Hukum & Kriminal
      • Sport
      • Budaya & Wisata
    • Trending
    • In-depth
    • The Leader
    • Berita Daerah
    • Netizen
    • Cangkruk Optika (COK)
    • Pojok Loker
    • Log Masuk
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    optika.idoptika.id
    Home»berita daerah»Khofifah : 32 Kabupaten/ Kota di Jawa Timur Level 1 Asesmen Kemenkes

    Khofifah : 32 Kabupaten/ Kota di Jawa Timur Level 1 Asesmen Kemenkes

    By optikaid11 Oktober 20212 Mins Read
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Optika.id – Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyatakan 32 dari 38 kabupaten/kota di provinsi di Jawa Timur sudah masuk level 1 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), berdasarkan hasil asesmen situasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

    “Di Jawa Timur, sudah satu bulan terakhir ada 32 kabupaten/kota masuk level 1 menurut asesmen level dari Kemenkes. Sedangkan enam kabupaten/kota yang masuk level 2,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Magetan, Minggu(10/10/2021).

    Menurut dia, Asesmen level dari Kemenkes itu mengacu pada enam parameter, meliputi kasus konfirmasi, rawat inap rumah sakit, kematian, testing, tracing, dan treatment yang dilakukan secara masif dan terukur, sehingga menghasilkan predikat memadai. Asesmen level dari Kemenkes itu merupakan standar WHO dalam memonitor penyebaran COVID-19. 

    Sedangkan asesmen level PPKM berdasarkan pada poin kedua Inmendagri Nomor 47 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, Level 2 dan Level 1 COVID-10 di Wilayah Jawa dan Bali, menginstruksikan penetapan level wilayah ditambah dengan indikator capaian total vaksinasi dosis 1 dan vaksinasi dosis 1 lanjut usia di atas 60 tahun dari target vaksin di setiap wilayah algomerasi .

    Baca juga:  Kemenkes Sebut PeduliLindungi Akan Jadi Aplikasi Kesehatan Individu
    1 2
    Add A Comment

    Leave A Reply Cancel Reply

    Social connect:

    Berita Terbaru

    KPK Pastikan Kembangkan Kasus Dugaan Suap Bupati Pemalang

    17 Agustus 2022

    HUT Kemerdekaan RI, Ratusan Ribu Napi Dapat Jatah Remisi

    17 Agustus 2022

    MAKI Minta KPK Selidiki Dugaan Suap Ferdy Sambo ke LPSK

    17 Agustus 2022

    Pengamat Nilai Prabowo Bakal Tumbang Jika Didampingi Cak Imin

    17 Agustus 2022

    Rekomendasi Film Indonesia Bertema Nasionalisme yang Wajib Ditonton

    17 Agustus 2022

    Skotlandia Jadi Satu-satunya Negara Pertama Gratiskan Produk Menstruasi

    17 Agustus 2022
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    • FAQ
    PT Optika Media Bersama © 2022

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    optikaid