Intelektual Ulama dan Kaum Ulama Intelektual dalam Program Rihlah Dakwah Ramadhan Universitas Muhammadiyah Gresik

author Seno

- Pewarta

Rabu, 20 Apr 2022 00:13 WIB

Intelektual Ulama dan Kaum Ulama Intelektual dalam Program Rihlah Dakwah Ramadhan Universitas Muhammadiyah Gresik

i

IMG-20220419-WA0025

Optika.id - Senin tanggal 18 April 2022, Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Gresik telah melakukan akhir dari serangkaian acara salah satu program andalannya yaitu Rihlah Dakwah Ramadhan.

Sejak awal mula diselenggarakan yaitu tepatnya pada hari Senin 4 April 2022, secara konsisten kegiatan ini dilaksanakan setiap hari pukul 14:00 sampai 22:00 dan Masjid At-Taqwa serta Komplek Perguruan Muhammadiyah Giri dipilih sebagai tempat berlangsungnya kegiatan.

Baca Juga: Dorong Ekonomi Berkeadilan, KPPU Kolaborasi dengan Muhammadiyah

Rihlah dalam bahasa Arab berarti perjalanan, atau bisa didefinisikan sebagai praktik untuk menempuh perjalanan dengan makna khusus yaitu sebuah petualangan untuk mencari dan mengumpulkan hadis atau menuntut ilmu agama, juga makna secara umum untuk perjalanan dalam rangka penelitian.

Sedangkan pengertian dakwah sendiri oleh ulama tafsir Quraish Shihab mendefinisikan dakwah sebagai seruan atau ajakan kepada keinsafan atau usaha mengubah situasi menjadi lebih baik dan sempurna. Baik terhadap pribadi maupun masyarakat. Adapun dalam QS. Fussilat ayat 33 yang menjelaskan tentang hakikat dakwah ahsanu qaula wa ahsanu amalah yakni mengajak ke jalan Allah SWT dengan perkataan dan perbuatan yang baik.

Secara definisi Rihlah dakwah Ramadhan merupakan sebuah wujud pengabdian masyarakat pada bulan ramadhan dengan melakukan perubahan. Perubahan yang dapat menjadikan masyarakat tersebut menjadi lebih baik dari pada sebelumnya. Khususnya di bulan Ramadhan bulan suci umat muslim, sepatutnya sebagai umat muslim bersama-sama meningkatkan rasa keimanan kepada Allah SWT, beribadah puasa dengan sepenuh hati serta berlomba-lomba dalam kebaikan dan memperbanyak taubat dan amal shaleh.

Program ini dijadikan sebagai kegiatan tahunan oleh Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Gresik dengan tujuan menjalin silaturahmi antar mahasiswa dengan masyarakat agar bersama-sama meningkatkan safari dakwah khususnya di bulan Ramadhan, supaya terbentuk komunikasi atau ukhuwah yang positif guna menjadi umat islam yang damai dan berkemajuan.

Baca Juga: Menghimpun Sumber untuk Menulis Sejarah Muhammadiyah

Kegiatan Rihlah Dakwah Ramadhan ini mengusul tema Bersama meraih kemuliaan dan memupuk rasa kepedulian di bulan Ramadhan" yang dapat dijadikan salah satu momen yang menghasilkan kegiatan-kegiatan positif di bulan Ramadhan serta menjadi salah satu pergerakan dakwah yang strategis bagi para Mahasiswa yang bersangkutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Secara Teknis Program ini dibagi menjadi 3 kegiatan. Yang pertama yaitu Pelatihan Dakwah oleh para mahasiswa kepada Warga Muhammadiyah Kebomas khususnya jama'ah dari Masjid At-Taqwa Giri Kebomas, yang kedua Pendampingan membaca Al-Qur'an kepada para murid dan santri dari TPQ dan Rumah Tanfidz di lingkungan komplek Perguruan Muhammadiyah Giri dan yang ketiga pelatihan Menjadi imam sholat Tarawih dan Kultum di Masjid At-Taqwa Giri Kebomas.

Moh. Ahyan Yusuf Sa'bani selaku Dekan Fakultas ikut serta dalam memeriahkan jalannya Program. Beliau memberikan pembekalan prakegiatan dengan materi Pembelajaran Al Qur'an serta menjelaskan tentang 2 tujuan utama program ini, yang pertama adalah menjadikan Mahasiswa Fakultas Agama Islam yang terdiri dari Program Studi Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini sebagai kaum intelektual yang ulama' dan kaum ulama' yang intelektual serta meorientasi Mahasiswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan serta pemakmuran Masjid di wilayah Gresik.

Baca Juga: Muhammadiyah Perlu Mengukir Sejarah

Ada pula beberapa pemateri yang diundang untuk mensukseskan jalannya Program, yaitu Noor Amiruddin M. Pd yang mengisi materi tentang Ibadah dan Ishak Fahlevi mengisi materi tentang Retorika Dakwah.

Oleh: Dziky Dzulqarnain 

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU