Influencer Inggris Diserang Netizen Indonesia Usai Ejek Tenun Endek dan Batik

Optika.id - Salah seorang Youtuber dan Influencer politik asal Inggris, Mahyar Tousi mendapatkan hujatan dari Warganet Indonesia. Hal itu gara-gara komentar tidak pantas yang dilayangkannya terhadap Tenun Endek

Dalam foto yang ia unggah Ia menulis komentar di sosial media miliknya tidak pantas terkait kemeja batik dan tenun endek yang digunakan para petinggi negara yang hadir dalam acara KTT G20 di Bali. Foto tersebut terdapat PM Kanada Justin Trudeau, PM Inggris Rishi Sunak, Presiden FIFA Gianni Infantino, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Baca Juga: G20: Bagaimana Kalau Joe Biden tidak Hadir dan Putin pun Absen?

What on earth are these idiots wearing (Apa yang dipakai orang idiot ini?), tulisnya di akun Twitter @MahyarTousi.

Akibat unggahan tersebut membuat beberapa masyarakat Indonesia marah dan tidak menerima hal tersebut. Bahkan sosial media Instagram Mahyar Tousi di serang oleh netizen Indonesia akibat tidak terima atas ejekan yang Mahyar Tousi unggah di Twitter miliknya tersebut.

Namun kini, unggahan Twitter milik Mahyar Tousi yang diunggah pada Selasa 16 November 2022 pukul 05.34 tersebut telah dihapus olehnya.

Mahyar Tousi yang lahir pada tahun 1988 di Iran, dirinya sudah terjun dalam dunia YouTuber pada tahun 2013. Di dalam channel YouTube dia sendiri membahas mengenai kebebasan berbicara dan perpolitikan yang ada di dunia, khususnya di Amerika Serikat.

Sayangnya Mahyar pun tak juga memberikan permintaan maaf atas perbuatannya. Sontak saja hal ini semakin menyulut emosi netizen Indonesia. Mereka pun menuntut adanya permintaan maaf Mahyar yang telah menghina batik dan tenun endek.

Baca Juga: Sri Mulyani: 60 Persen Negara Berpenghasilan Rendah Kesulitan Bayar Utang

Terlebih batik juga telah diakui UNESCO sebagai Warisan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober 2009.

All Indonesians, please report till suspended (Semua orang Indonesia, harap lapor sampai ditangguhkan), tulis seorang netizen

Netizen Indonesia menganggap hanya dengan menghapus cuitan saja tidak cukup untuk kasus ini. Lantaran hal ini, nitizen juga berbondong-bondong mereport akun YouTube Mahyar Tousi. Tak hanya itu, akun Instagram @mahyar_tousi juga telah diserang oleh netizen Indonesia.

Baca Juga: Kickoff Meeting P20 di Surabaya, Puan Bicara Soal Penyelesaian Masalah Global

Reporter: Jenik Mauliddina

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi