optika.idoptika.id
    Facebook Twitter Instagram YouTube
    optika.id optika.id
    • News
    • Rubrik
      • Politik
      • Kesehatan
      • Teknologi & Gaya Hidup
      • Sosial & Ekonomi
      • Pendidikan
      • Hukum & Kriminal
      • Sport
      • Budaya & Wisata
    • Trending
    • In-depth
    • The Leader
    • Berita Daerah
    • Netizen
    • Cangkruk Optika (COK)
    • Pojok Loker
    • Log Masuk
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    optika.idoptika.id
    Home»Sosial dan Ekonomi»Ekosistem Gojek Diprediksi Sumbang Rp 249 triliun ke PDB Indonesia

    Ekosistem Gojek Diprediksi Sumbang Rp 249 triliun ke PDB Indonesia

    By optikaid23 Oktober 20212 Mins Read
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Optika – Ekosistem Gojek terus menunjukkan kontribusi positif pada perekonomian nasional setiap tahunnya. Menurut hasil riset Lembaga Demografi FEB UI, kontribusi ekosistem Gojek dan GoTo Financial diperkirakan sebesar 1,6% kepada PDB Indonesia atau sekitar Rp249 triliun. Jumlah ini meningkat 60% dibandingkan tahun 2019-2020.

    Kontribusi ini didorong kondisi makro ekonomi yang membaik serta kemampuan ekosistem Gojek mempercepat pemulihan melalui peningkatan pendapatan mitra driver dan UMKM. Dari hasil riset yang sama disebutkan, konsumen membelanjakan lebih dari seperempat pendapatan bulanan mereka di dalam ekosistem Gojek. Mitra UMKM GoFood mengalami rata-rata kenaikan pendapatan 66%, sementara mitra driver GoCar dan GoRide mengalami peningkatan pendapatan rata-rata 24% dan 18% dibandingkan tahun 2020. 

    “Riset ini merupakan penelitian keempat terkait dampak ekosistem Gojek yang kami lakukan setiap tahunnya. Bila tahun lalu temuan utama riset kami menemukan bahwa ekosistem Gojek membantu mitra bertahan di tengah pandemi, riset tahun ini menunjukkan bahwa mayoritas mitra dalam ekosistem Gojek mulai mengalami pemulihan pendapatan dibandingkan awal pandemi. Hal ini menunjukkan ekosistem Gojek membantu percepatan proses pemulihan pada mitranya,” kata Dr. Alfindra Primaldhi, peneliti LD FEB UI, Sabtu (23/10/2021).

    1 2 3
    Add A Comment

    Leave A Reply Cancel Reply

    Social connect:

    Berita Terbaru

    BI Sebut UMKM Perempuan Mendominasi Pangsa Pasar Nasional

    11 Agustus 2022

    Beredar Isu Harga Mie Instan Naik 3 Kali Lipat, Bos Indofood Jamin Indomie Tidak Naik

    11 Agustus 2022

    Muhammadiyah Tanggapi Polemik Jilbab di Sekolah Negeri di Yogyarakta

    11 Agustus 2022

    Komisi III Segera Lakukan Pemanggilan Kepada Jenderal Listyo Sigit, Ada Apa?

    11 Agustus 2022

    Piala AFF U-16: Kalahkan Taktik Bertahan Myanmar, Timnas Indonesia Melaju ke Final

    11 Agustus 2022

    Kimia Farma Buka lowongan kerja bagi lulusan SMA/SMK, D3 dan S1

    11 Agustus 2022
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    • FAQ
    PT Optika Media Bersama © 2022

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    optikaid