Cuaca Ekstrem di Watulimo Trenggalek Akibatkan Sejumlah Rumah dan Jalan Alami Kerusakan

author Seno

- Pewarta

Selasa, 04 Okt 2022 12:49 WIB

Cuaca Ekstrem di Watulimo Trenggalek Akibatkan Sejumlah Rumah dan Jalan Alami Kerusakan

i

Screenshot_20221004-051246_Gallery

Optika.id - Sejumlah rumah di beberapa titik di Kecamatan Watulimo, Trenggalek mengalami kerusakan akibat banjir dan tanah longsor. Banjir tersebut terjadi di Desa Tasikmadu, Desa Prigi, Desa Watuagung, dan Desa Watulimo.

Banjir yang disebabkan meluapnya debit air sungai yang meningkat akibat curah hujan yang tinggi ini menggenang beberapa rumah selama beberapa jam sejak dini hari.

Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem, PLN Beri Tips Keamanan Untuk Cegah Masalah Listrik

[caption id="attachment_42682" align="aligncenter" width="788"] (Foto: Instagram @explore_trenggalek)[/caption]

Kebetulan air laut sedang pasang sehingga air dari sungai tidak langsung bisa terbuang ke laut. Tadi berlangsung beberapa jam. Sempat masuk rumah warga. Tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB, sudah surut, kata Kapolsek Watulimo, AKP Suyono seperti dikutip dari Surya.co.id (3/10/2022).

Akibat bencana tersebut, jalan dari Watulimo menuju Tulungagung mengalami kelumpuhan akibat diterjang banjir yang terjadi pada Senin (3/10/2022).

[caption id="attachment_42683" align="aligncenter" width="788"] (Foto: koranmemo.com/Angga)[/caption]

Ditemui secara terpisah, Hardiyanto, S.Sos, Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Watulimo mengatakan bahwa banjir di jalan tersebut merupakan bencana musiman. Menurutnya, penyebab banjir yang menerjang jalan raya dikarenakan adanya selokan yang macet dan tidak mampu menampung debit air.

Ada dangkelan kelapa, dan ditumpuki sampah oleh masyarakat sekitar sehingga aliran air tidak lancar hingga meluap ke jalan, jelasnya.

Berdasarkan peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa, Tidak ada korban jiwa, kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek Tri Puspitasari.

Banjir itu juga sempat menutup akses jalan menuju Pantai Karanggongso karena air hujan membawa material tanah di pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS). Sampai akhirnya sekitar pukul 07.00 WIB material dapat dibersihka menggunakan alat berat yang ada di proyek pembangunan JLS, sehingga jalan menjadi normal kembali.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, BPBD Jombang Mulai Antisipasi Hadapi Dampaknya!

Kendaraan yang datang dari Watulimo menuju ke Tulungagung tidak bisa melintas. Begitu juga sebaliknya, kata Ilham, salah satu warga saat dihubungi Info Seputar Trenggalek (IST) Senin, (3/10/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain memutus akses jalan, banjir itu juga menyebabkan aspal rusak dan terkelupas karena dihantam banjir bandang. Jalan yang rusak tersebut tepatnya berada di Dusun Suwur, Desa Watuagung Kecamatan Watulimo, dekat Trenggalek Tulungagung. Akhirnya warga melakukan gotong royong untuk menambal jalan agar bisa dilewati.

Untuk jangka panjang, pemerintah harus membangun akses jalan dan sistem drainase yang baik di bahu jalan. Ini dikarenakan di kanan kiri jalan terseut tidak terlihat adanya selokan maupun drainase yang memadai.

Sedangkan longsor yang mengakibatkan kerusakan di beberapa titik rumah warga, dari waktu ke waktu penyebabnya masih sama, yaitu hujan deras yang mengakibatkan tebing yang berdekatan dengan rumah longsor. Berdasarkan laporan dari BPBD Trenggalek, ada dua titik dilaporkan terjadi longsor Longsor tersebut terjadi yaitu Kecamatan Bendungan dan Panggul.

Tri Puspitasari mengatakan bahwa proses pembersihan material longsor di dua lokasi tersebut menunggu kondisi yang lebih memungkinkan, yakni saat kondisi cuaca cerah dan tanah sudah tidak labil lagi.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Kawasan Wisata Magetan Terpantau Sepi

Kami himbau warga untuk selalu berhati-hati dan waspada, utamanya saat terjadi hujan, imbuhnya.

Reporter: Leni Setya Wati

Editor: Pahlevi 

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU