optika.idoptika.id
    Facebook Twitter Instagram YouTube
    optika.id optika.id
    • News
    • Rubrik
      • Politik
      • Kesehatan
      • Teknologi & Gaya Hidup
      • Sosial & Ekonomi
      • Pendidikan
      • Hukum & Kriminal
      • Sport
      • Budaya & Wisata
    • Trending
    • In-depth
    • The Leader
    • Berita Daerah
    • Netizen
    • Cangkruk Optika (COK)
    • Pojok Loker
    • Log Masuk
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    optika.idoptika.id
    Home»Politik»Cak Imin Singgung Kenaikan Harga Tiket Pulau Komodo

    Cak Imin Singgung Kenaikan Harga Tiket Pulau Komodo

    By optikaid5 Agustus 20222 Mins Read
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Optika.id – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar angkat bicara terkait kenaikan tarif masuk Taman Nasional Pulau Komodo menjadi Rp 3,75 juta. 

    Menurutnya, kenaikan harga tersebut bisa meminggirkan masyarakat lokal. Apalagi kebijakan tersebut juga akan mematikan  mereka yang selama ini telah menggantungkan hidup sebagai pelaku usaha wisata di Pulau Komodo.

    “Saya minta pemerintah untuk memperhatikan kepentingan masyarakat lokal Pulau Komodo dan keberlangsungan area konservasi dalam pengembangan kawasan wisata Pulau Komodo,” kata pria yang akrab disapa Cak Imin dalam keterangan tertulis, Jumat (5/8/2022).

    Cak Imin mengatakan, harusnya setiap kebijakan yang ditetapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, termasuk mereka yang berada di sekitar Pulau Komodo. Jangan sampai warga lokal merasakan dampak negatif dari kenaikan tiket masuk Pulau Komodo.

    “Jangan sampai kebijakan ini meminggirkan hak-hak warga lokal yang selama ini telah menggantungkan hidupnya dari bisnis pariwisata,” katanya.

    Sebelumnya, pemerintah secara resmi pada Senin, (1/8/2022) lalu menaikkan harga tiket masuk ke Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur (NTT) dari awalnya Rp 150 ribu menjadi Rp 3,75 juta. Kenaikan ini bertujuan untuk membatasi jumlah wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut menjadi hanya 200 ribu orang saja per tahun.

    Baca juga:  Jelang Festival Gus Imin, PCNU Sidoarjo Instruksikan Kader Tak Bawa Nama dan Atribut NU
    1 2
    Add A Comment

    Leave A Reply Cancel Reply

    Social connect:

    Berita Terbaru

    8 Aksi Konvergensi, Lamongan Upayakan Penurunan Stunting

    11 Agustus 2022

    Armuji Minta ASN Surabaya Gunakan Sepatu Buatan Dolly

    10 Agustus 2022

    Eri Ajak Warga Surabaya Semarakkan Lomba Perahu Layar di Kenjeran

    10 Agustus 2022

    Pemkot Surabaya Bagikan Bendera Merah Putih ke Rumah Warga di Tambaksari

    10 Agustus 2022

    Kemenkes Sebut PeduliLindungi Akan Jadi Aplikasi Kesehatan Individu

    10 Agustus 2022

    Wajib Ikut! Sampoerna Buka Program Pelatihan Bagi Fresh Graduate

    10 Agustus 2022
    Facebook Twitter Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    • FAQ
    PT Optika Media Bersama © 2022

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    optikaid