BMKG Ingatkan Bahaya Akan Potensi Bencana Hidrometeorologi di Jatim

author Denny Setiawan

- Pewarta

Sabtu, 01 Okt 2022 22:52 WIB

BMKG Ingatkan Bahaya Akan Potensi Bencana Hidrometeorologi di Jatim

i

IMG-20220930-WA0076

Optika.id, Surabaya - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda Sidoarjo, mengingatkan masyarakat adanya potensi bencana hidrometeorologi terkait perkembangan dinamika atmosfer di wilayah Jawa Timur.

Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo Taufiq Hermawan, mengatakan beberapa wilayah Jatim sudah memasuki awal musim hujan dan wilayah lainnya mengalami masa peralihan atau pancaroba.

Baca Juga: Tidak Syarati Aturan: Bawaslu Pamekasan Tolak Penuhi Tuntutan DPD PAN untuk PSU

"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana hidrometeorologi seperti potensi banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin," ujar Taufiq dalam keterangan persnya, Jumat (30/9/2022).

Ia mengatakan kondisi dinamika atmosfer terbaru terdapat gangguan fenomena gelombang atmosfer Rossby serta adanya daerah konvergensi di wilayah Jawa Timur.

Taufiq menjelaskan suhu muka laut di perairan Jawa Timur yang masih cukup hangat dengan anomali suhu muka laut antara +0.5 sampai dengan +2.5 derajat Celsius serta masih adanya fenomena La Nina lemah.

"Berdasarkan adanya gangguan atmosfer yang cukup signifikan tersebut menyebabkan kondisi atmosfer menjadi labil sehingga berpengaruh dalam pembentukan awan-awan Cumulonimbus yang akan semakin intens dan dapat mengakibatkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang sesaat," ujarnya.

Baca Juga: KPU Sebut 80 Petugas Pemilu 2024 di Jatim Meninggal Dunia: Jember Paling Banyak

Ia mengatakan, potensi hujan di wilayah Jawa Timur diprakirakan terjadi pada tanggal 30 September - 6 Oktober 2022 pada wilayah Tuban, Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten dan Kota Mojokerto, Jombang, Lamongan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu ada kota lain seperti, Bojonegoro, Nganjuk, Kabupaten dan Kota Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Kabupaten dan Kota Blitar, Kabupaten Kediri, Kabupaten dan Kota Malang, Batu, Kabupaten dan Kota Pasuruan, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Kabupaten dan Kota Probolinggo, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep.

Reporter: Denny Setiawan

Baca Juga: Cuaca Ekstrem: BMKG Ingatkan Masyarakat Jawa Timur untuk Waspada

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU