APBD Sidoarjo Rp 5,4 Triliun Disahkan, Gus Muhdlor Siapkan Skema Pemulihan Ekonomi

author Jenik Mauliddina

- Pewarta

Minggu, 28 Nov 2021 16:06 WIB

APBD Sidoarjo Rp 5,4 Triliun Disahkan, Gus Muhdlor Siapkan Skema Pemulihan Ekonomi

i

Dok: Humas Pemkab Sidoarjo

Optika.id, Surabaya - Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, telah mengesahkan APBD 2022 anggaran senilai Rp5,4 triliun melalui Rapat Paripurna Persetujuan Bersama Raperda yang dilakukan DPRD dan Pemkab setempat.

Setelah disahkan, Perda APBD Sidoarjo Tahun 2022 ini dikirimkan ke Gubernur Jawa Timur untuk dievaluasi sebelum diundangkan. 

Baca Juga: Gelora Delta Sidoarjo Siap Berbenah Jadi Stadion FIFA, Mulai Dikerjakan Akhir Januari Nanti

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, Pemulihan ekonomi akan menjadi fokus dari setiap belanja APBD Sidoarjo sebab, tahun 2022 momen kebangkitan dan akan menjadi tahun yang penuh tantangan.

Tentu pemulihan ekonomi diiringi ketat dengan penguatan sektor kesehatan karena pandemi memang belum bisa diketahui kapan berlalu. Tapi, dengan besaran APBD 2022 yang disepakati bersama ini, kita ingin mengirimkan sinyal bahwa ada semangat, ada optimisme pemulihan ekonomi, paparnya, Sabtu (27/11/2021).

APBD Sidoarjo akan memberi alokasi khusus untuk pemulihan ekonomi berbasis usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Digitalisasi UMKM akan menjadi fokus dengan membawa UMKM Sidoarjo semakin go digital serta terkoneksi dengan pasar nasional serta internasional.

Untuk memperkuat ekonomi arus bawah, kita juga menyiapkan program Kartu Usaha Perempuan Mandiri atau KURMA, yaitu bantuan modal Rp5 juta-Rp50 juta untuk kaum perempuan, terutama yang menjadi korban PHK, perempuan kepala keluarga, dan dari keluarga kurang mampu, imbuhnya.

Ia membeberkan sejumlah program pemulihan ekonomi yang telah disiapkan, seperti pembangunan serta pemerataan infrastruktur.

Betonisasi jalan akan terus dijalankan, dan semakin meluas ke berbagai wilayah. Hal itu semakin melengkapi lebih dari 25 ruas jalan yang tuntas dibetonisasi pada akhir tahun ini.

Selain itu, ada alokasi untuk mempercepat pembangunan frontage road kawasan Waru-Buduran dan flyover Aloha untuk mengurai kemacetan.

Baca Juga: Utang Negara Tembus 8 Ribu Triliun, Jokowi Malah Tarik Utang Rp90 Triliun dalam Sebulan!

"Dengan infrastruktur yang baik, mobilitas orang dan barang semakin lancar. Selain itu, tentu saja dalam proses pengerjaannya juga menyerap lapangan kerja. Bahkan beberapa skema kita bikin cash for work, padat karya tunai, agar rakyat merasakan manfaat secara langsung dengan ikut bekerja di program pembangunan, jelas Gus Muhdlor, sapaan akrabnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tahun depan Gus Muhdlor juga mulai merencanakan penataab ruang-ruang publik, bagaimana menciptakan ruang terbuka hijau yang nyaman dan keren untuk warga Sidoarjo, sehingga kabupaten ini menjadi daerah yang adem dan humanis.

Ia menambahkan sektor kesehatan dan pendidikan tentu juga menjadi bidang wajib yang diperhatikan serius oleh pemerintah daerah.

Di sektor pendidikan, ada beasiswa disiapkan, termasuk beasiswa kuliah untuk ribuan anak muda Sidoarjo. Kemudian sektor kesehatan, salah satu programnya adalah pengoperasian RSUD Sidoarjo barat untuk menghadirkan kualitas pelayanan kesehatan yang merata ke seluruh wilayah Sidoarjo. 

Baca Juga: 6 Persiapan Beasiswa ke Luar Negeri, Mahasiswa Harus Tau

Reporter: Jeni Maulidina

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU